Penyelenggaraan Seminar  Nasional Manajemen Olah Raga dengan tema “Kesiapan Jawa Barat  sebagai Tuan Rumah PON XIX tahun 2016 dalam rangka mewujudkan 4S (Sukses Penyelenggaraan, Sukses ekonomi, Sukses Prestasi, dan Sukses Administrasi) ini merupakan wujud dari keinginan mahasiswa Ilmu Keolahragaan bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Ilmu Keolahragaan dan Ikatan Mahsiswa Indonesia (IMORI) dengan tujuan untuk mengetahui dan memberikan gambaran awal mengenai kesiapan Jabar dalam penyelenggaraan PON XIX tahun 2016.

Sandey Tantra Paramitha, selaku ketua panitia seminar memberikan pernyataan bahwa mahasiswa olah raga harus mampu mengambil peran strategis dalam menyukseskan penyelenggaraan PON XIX tahun 2016 di Jawa Barat, serta perlu mengadakan kegiatan ilmiah yang serupa sebagai bentuk lanjutan dalam memantapkan kesiapan Jabar sebagai tuan rumah PON XIX tahun 2016.

Dalam waktu yang sama, Agus Rusdiana, M.Sc., Ph.D dalamsambutannya sebagai Ketua Jurusan Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi FPOK UPI, menyampaikan bahwa mahasiswa Ilmu Keolahragaan harus mampu mendukung tercapainya Sukses Prestasi, hal ini didukung rencana dibangunnya Laboratorium Ilmu Keolahragaan FPOK di Lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia, serta FPOK UPI sudah mempersiapkan SDM (Sumber Daya Manusia) untuk mengelola Laboratorium Ilmu Keolahragaan seandainya nanti sudah diwujudkan.

Hal senada, disampaikan Dekan FPOK UPI (Dr. YunyunYudiana, M.Pd) bahwa Seminar Nasional Manajemen Olah Raga ini merupakan “Titik Awal” civity university untuk mempersiapkan diri dalam mewujudkan 4S (Sukses Penyelenggaraan, Sukses Ekonomi, Sukses Prestasi, dan Sukses Administrasi). Hal ini sangat memungkinkan untuk diwujudkan karena FPOK merupakan barometer olah raga nasional, serta memiliki banyak ahli  olah raga Nasional. Hal ini terbukti dalam PON XVIII di Riau kita meraih peringkat ke-2 setelah DKI Jakarta.

Dekan FPOK UPI juga menyatakan bahwa penyelenggaraan PON XIX tahun 2016 merupakan wujud hasil pemikiran para tokoh olah raga dan stakeholders dalam meyakinkan Jawa Barat sebagai tuan rumah PON XIX tahun 2016 yang dilakukan 6-10 tahun yang lalu.

Sebelum acara inti, Seminar Nasional Manajemen Olah Raga, terdapat pelantikan Pengurus Ikatan Mahasiswa Olahraga Indonesia  Komisariat Jawa Barat (IMORI JABAR) Periode 2013-2014 dengan Ketua Terpilih Pramesha Ginting. Pelantikan dilakukan oleh Ketua UmumIkatan Mahasiswa Olahraga Indonesia (IMORI) Riko Septian. Dengan harapan IMORI Jabar dapat memberikan warna positif terhadap pengembangan dan perkembangan Olahraga Jawa Barat danNasional.

Pembicara dalam Seminar Nasional Manajemen Olahraga dengan tema “Kesiapan Jawa Barat sebagai Tuan Rumah PON XIX tahun 2016 dalam rangka mewujudkan 4S (Sukses Penyelenggaraan, Sukses Ekonomi, Sukses Prestasi, dan Sukses Administrasi) meliputi 1). Dr. UcupYusup, M.Kes, (Ketua Pembinaan Prestasi KONI Jawa Barat. 2), Dr. Boyke Mulyana, M.Pd, (Pengamat Prestasi Olahraga Nasional). dan 3) Wahyu (Sekretaris DISORDA Jawa Barat).

Peserta dalam seminar nasional manajemen olahraga adalah 198 peserta yang terdiri atas beberapa elemen mahasiswa Ilmu Keolahragaan FPOK UPI, IMORI Komisariat Malang, IMORI Komisariat Surakarta, IMORI Komisariat Makassar, guru olah raga, pengamat olah raga dan mahasiswa Pascasarjana Olahraga.