BANDUNG, (FOKUSJabar.com )

Komite Olahraga Tradisional Indonesia (KOTI) Jawa Barat akan melakukan pelantikan kepengurusn KOTI Kota/Kabupaten secara serentak. Rencananya, pelantikan tersebut akan digelar pada akhir September 2017 mendatang.

“Kepengurusan KOTI Kota dan Kabupaten yang secara resmi sudah dilantik itu baru Kabupaten Ciamis. Untuk kepengurusan KOTI Kabupaten dan Kota lainnya, rencananya akan kita lantik secara resmi berbarengan di akhir September atau awal Oktober mendatang,” ujar Ketua Umum KOTI Jabar, Nandang Saptari saat ditemui di komplek SPOrT Jabar, Jalan Pacuan Kuda, Arcamanik, Kota Bandung, Rabu (30/8/2017).

Nandang menambahkan, saat ini, kepengurusan KOTI sendiri sudah dimiliki hampir di semua Kota dan Kabupaten. Mereka akan mengembangkan olahraga-olahraga tradisional di setiap Kota dan Kabupaten masing-masing.

“Untuk pelantikan kepengurusan KOTI Kota dan Kabupaten tersebut, rencananya akan kita barengkan dengan Festival Olahraga Tradisional Tingkat Jabar,” tambahnya.

Keberadaan KOTI sendiri, lanjut Nandang, menjadi salah satu upaya untuk kembali menggairahkan permainan dan olahraga tradisional di Indonesia yang sudah mulai hilang. Beberapa cabang olahraga yang berada di naungan KOTI diantaranya gobag sodor, engrang, galah asin, sumpit, congklak, dan benjang.

Selain itu, permainan dan olahraga tradisional secara filosofis mengajarkan tentang budi pekerti dan pembangunan karakter yang dibutuhkan oleh anak-anak dan warga Indonesia sebagai fondasi tentang budi pekerti, dan karakter bangsa. Permainan dan olahraga tradisional pun mengajarkan kebersamaan dan gotong royong yang secara notabene merupakan nilai luhur bangsa.

“Seperti pada permainan gobag sodor yang mengajarkan kebersamaan. Lalu di permainan congklak atau dhakon adalah ajaran entrepreneurship. Setiap pemain harus punya strategi dalam menjalankan usaha, bekerja tujuh hari dalam seminggu dan pada akhir pekan memasukkan hasil dalam lumbung atau menabung. Bila ada peluang, bisa mendapatkan untung dengan apa yang disebut ngedhor,” tegasnya.