Sekretaris
05 Agustus 2016
28x
20 Siswa SMA/SMK Asal Sulut Ikuti SMN di Jabar
KOTA BANDUNG - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menerima 20 siswa/siswi SMA/SMK termasuk siswa dari sekolah SLB dari Sulawesi Utara (Sulut) yang mengikuti program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) di Jawa Barat, di Gedung Sate Kota Bandung, Senin (1/8/16).
Program ini digelar oleh delapan BUMN yang ada di Jawa Barat dengan tujuan untuk menumbuhkan generasi muda bangsa berkarakter dengan wawasan kebangsaan dan nusantara.
Usai acara pembukaan, Direktur SDM PT PN III Seger Budiarjo mengatakan kedua puluh siswa/siswi ini merupakan hasil seleksi yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan provinsi terkait. Diharapkan, melalui kegiatan ini mereka bisa memahami berbagai macam potensi seni dan budaya nusantara yang beragam antara satu daerah dengan daerah lainnya, serta bisa menjadi bekal bagi mereka dalam belajar dan perencanaan masa depannya.
"Tujuan utama siswa/siswi ini kan untuk saling mengenal potensi keragaman, sumber daya yang ada di provinsi lain," kata Seger.
"Jadi sekembalinya mereka ke tempat asal, mereka bisa memahami betapa keragaman di nusantara, di Indonesia ini sedemikian luar biasa. Ada beberapa keragaman, potensi, tradisi budaya yang di tempatnya itu berbeda," tambahnya.
Tahun ini merupakan tahun kedua dari SMN. Mereka akan mengikuti berbagai kegiatan, seperti kunjungan ke berbagai lokasi seni, budaya, dan wisata yang ada di Jawa Barat selama lima hari.
Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar yang membuka acara ini sangat menyambut baik dan memberikan apresiasinya. Program ini menurutnya merupakan hal positif bagi generasi muda di tengah semakin masifnya peredaran gelap narkotika, kekerasan fisik, psikis dan seksual yang terjadi di kalangan generasi muda, menjadi ancaman yang serius bagi kelangsungan bangsa ini, sehingga kegiatan seperti ini menurut Wagub bisa digelar tidak hanya setahun sekali.
"Ini sangat positif. Mengenal wawasan nusantara ini sangat penting. Mengenal kekayaan alam jelas, potensi alamnya juga, termasuk sumber daya manusianya juga perlu dikenali. Manusia yang hidup di alam ini punya kultur yang berbeda di setiap daerahnya," kata Wagub.
"Ini yang meningkatkan toleransi kita, saling menghargai, sehingga menghindari kita dari perpecahan yang tidak perlu. Keragaman di nusantara itu adalah keniscayaan, tidak perlu diseragamkan malah," tambahnya.
Kegiatan ini merupakan sumbangsih dan kepedulian terhadap generasi muda kita dari 8 (delapan) BUMN, yakni: PT Bio Farma (Persero), PT PN III, PT PN VIII, PT Jasa Tirta II, PT Pupuk Kujang, PT Jasa Marga, PT Dirgantara Indonesia, dan PT Rajawali Nusantara Indonesia.
Sumber Berita : HUMAS JABAR
KOTA BANDUNG - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menerima 20 siswa/siswi SMA/SMK termasuk siswa dari sekolah SLB dari Sulawesi Utara (Sulut) yang mengikuti program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) di Jawa Barat, di Gedung Sate Kota Bandung, Senin (1/8/16).
Program ini digelar oleh delapan BUMN yang ada di Jawa Barat dengan tujuan untuk menumbuhkan generasi muda bangsa berkarakter dengan wawasan kebangsaan dan nusantara.
Usai acara pembukaan, Direktur SDM PT PN III Seger Budiarjo mengatakan kedua puluh siswa/siswi ini merupakan hasil seleksi yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan provinsi terkait. Diharapkan, melalui kegiatan ini mereka bisa memahami berbagai macam potensi seni dan budaya nusantara yang beragam antara satu daerah dengan daerah lainnya, serta bisa menjadi bekal bagi mereka dalam belajar dan perencanaan masa depannya.
"Tujuan utama siswa/siswi ini kan untuk saling mengenal potensi keragaman, sumber daya yang ada di provinsi lain," kata Seger.
"Jadi sekembalinya mereka ke tempat asal, mereka bisa memahami betapa keragaman di nusantara, di Indonesia ini sedemikian luar biasa. Ada beberapa keragaman, potensi, tradisi budaya yang di tempatnya itu berbeda," tambahnya.
Tahun ini merupakan tahun kedua dari SMN. Mereka akan mengikuti berbagai kegiatan, seperti kunjungan ke berbagai lokasi seni, budaya, dan wisata yang ada di Jawa Barat selama lima hari.
Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar yang membuka acara ini sangat menyambut baik dan memberikan apresiasinya. Program ini menurutnya merupakan hal positif bagi generasi muda di tengah semakin masifnya peredaran gelap narkotika, kekerasan fisik, psikis dan seksual yang terjadi di kalangan generasi muda, menjadi ancaman yang serius bagi kelangsungan bangsa ini, sehingga kegiatan seperti ini menurut Wagub bisa digelar tidak hanya setahun sekali.
"Ini sangat positif. Mengenal wawasan nusantara ini sangat penting. Mengenal kekayaan alam jelas, potensi alamnya juga, termasuk sumber daya manusianya juga perlu dikenali. Manusia yang hidup di alam ini punya kultur yang berbeda di setiap daerahnya," kata Wagub.
"Ini yang meningkatkan toleransi kita, saling menghargai, sehingga menghindari kita dari perpecahan yang tidak perlu. Keragaman di nusantara itu adalah keniscayaan, tidak perlu diseragamkan malah," tambahnya.
Kegiatan ini merupakan sumbangsih dan kepedulian terhadap generasi muda kita dari 8 (delapan) BUMN, yakni: PT Bio Farma (Persero), PT PN III, PT PN VIII, PT Jasa Tirta II, PT Pupuk Kujang, PT Jasa Marga, PT Dirgantara Indonesia, dan PT Rajawali Nusantara Indonesia.
Sumber Berita : HUMAS JABAR
Tags :
Berita Terkini
17 Agustus 2023
73x
Pemantapan Gerak Tim Lomba Senam Paket PORPI pada FORNAS VII Tahun 2023
30 Mei 2023
74x
29 Mei 2023
137x
Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas SDM Olahraga Rekreasi
17 Mei 2023
42x