BANDUNG, (PR).- Pikiranrakyat.com

Jawa Barat menggoreskan sejarah setelah sukses menjuarai Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) dua kali beruntun. Sempat tertinggal dalam perolehan medali emas dari DKI Jakarta, Jabar yang berstatus juara edisi 2015 secara dramatis memborong sebelas emas pada hari terakhir kejuaraan untuk memastikan gelar juara umum Popnas XIV/2017 di Semarang.

Pada klasemen akhir perolehan medali, Jabar kokoh di puncak klasemen dengan total raihan medali sebanyak 156 keping yang terdiri atas 58 medali emas, 45 medali perak, dan 54 medali perunggu. DKI Jakarta yang memimpin perolehan medali sejak hari pertama pelaksanaan Popnas XIV, tergeser ke posisi dua dengan 142 keping medali berupa 56 medali emas, 44 medali perak, dan 43 medali perunggu.

Peringkat tiga diraih oleh tuan rumah Jateng dengan 133 keping medali yang meliputi 40 emas, 39 perak, dan 54 perunggu. 

"Benar-benar luar biasa perjuangan anak-anak. Kami sempat merasa berat mempertahankan gelar karena selalu tertinggal dari DKI sejak hari pertama hingga sehari menjelang kejuaraan selesai. Tapi anak-anak pantang menyerah berjuang habis-habisan hingga bisa menyalip DKI pada hari terakhir dan kembali menjadi juara umum," ujar Ketua Kontingen Popnas Jabar Nandang Saptari melalui telepon, Rabu, 20 September 2017.

Keberhasilan Jabar menjadi juara umum ditentukan oleh sebelas medali emas yang diraih pada hari terakhir kejuaraan, Rabu, 20 September 2017. Dua medali emas datang setelah tim bola voli indoor putra dan putri Jabar sukses mengawinkan medali emas.

Mereka tampil impresif mengalahkan pesaing terberat yakni tim putra dan putri DKI Jakarta.  Tim putra Jabar menang 3-1 (27-25, 26-24, 18-25, 25-23), begitu juga tim putri unggul dengan skor 3-1 (25-17, 17-25, 25-21, 25-14).

Pada cabang olahraga bulutangkis yang mempertandingkan lima partai final, Jabar sukses meraup tiga medali emas dari tiga final nomor ganda yang dilakoni. Masing-masing medali emas diraih pada nomor ganda campuran atas nama Ade Bagus Sapta Ramadhany dan Nita Violina Marwah, lalu ganda putra atas nama Ade Bagus Sapta Ramadhany dan Yanuar Wahyu Ramdani yang mengalahkan pasangan DKI Jakarta, kemudian Alan Muhamad Afwani dan Muhammad Juan Elgifani. Terakhir di nomor ganda putri setelah Nita Violina Marwah dan Putri Larasati mengalahkan pasangan wakil dari Banten.

Jabar juga  mendapatkan tambahan medali emas dari cabang olahraga tinju. Pada enam partai final yang digelar, Jabar berhasil memboyong lima medali emas dan satu medali perak. Lima medali emas dari cabang olahraga tinju diraih oleh Ajeng Syifa pada kelas 45 kg putri, Alvionita Kartika Manopo pada kelas 51 kg putri, Weliem Rafael Batuwael padakelas 49 kg putra, Gunawan Raja pada kelas 52 kg putra, dan maikhel Roberro pada kelas 64 kg putra.

Dengan tambahan lima medali emas dari cabang olahraga tinju, Jabar akhirnya menyalip DKI Jakarta di puncak klasemen perolehan medali Popnas XIV.

Kontingen Jabar semakin kokoh di posisi di puncak klasemen setelah cabang olahraga renang menambah tiga medali emas. Ketiga medali emas tersebut disumbangkan Athalarik Maulidio F dari nomor 200 meter gaya dada putra, Erick Ahmad Fathoni dari nomor 50 meter gaya bebas putra, dan Azel Zelmi dari nomor 100 meter gaya kupu-kupu putra.

Dengan tambahan tiga medali emas dari renang, Jabar pun menjadi juara umum di cabang olahraga renang Popnas XIV dengan raihan 16 medali emas, enam medali perak, dan 11 medali perunggu.***