BANDUNG, (PR).- Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Olah Raga Karate-Do Indonesia (FORKI) Jawa Barat mengirimkan 31 atlet, pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate Piala Mendagri XIX Tahun 2017, yang akan berlangsung pada tanggal 24-26 Maret, di GOR Saburai, Bandar Lampung.

Ke-31 karateka yang akan tampil memperkuat Jabar tersebut, merupakan hasil seleksi pada sirkuit karate Kejuaraan Karate Terbuka Se-Jawa Barat Piala Wali Kota Bandung Tahun 2017, di GOR Pajajaran, bulan Februari lalu.

“Para atlet yang ikut di Kejurnas Piala Mendagri ini akan turun di 30 nomor yang akan dipertandingkan. Total kontingen Jabar di Kejurnas karate ini ada 42 orang yang terdiri dari 31 atlet dan 11 ofisial yang terdiri dari manajer, pelatih, dan pimpinan rombongan,” tutur Ketua Umum Pengprov FORKI Jabar, Gianto Hartono, usai acara pelepasan tim karate Jabar, di Gedung KONI Jabar, Jalan Pajajaran, Senin, 20 Maret 2017.

Gianto mengatakan, para karateka Jabar ini akan turun di nomor kadet, junior, dan U-21 tahun. melihat potensi yang dimiliki olaeh atletnya, dia optimsitis Jabar mampu meraih hasil maksimal di Kejurnas nanti.

“Sebetulnya jujur atlet kita punya potensi besar di Kejurnas nanti. Hanya bicara kejuaraan tidak terukur seperti olah raga bela diri ini, faktor penentunya ada di mental atlet masing-masing,” katanya.

Dia menuturkan, training center yang hanya dilakukan selama sepuluh hari terhitung luar biasa, karena berdasarkan hasil pemantauan selama TC tersebut teknik para atlet dapat terlihat dan bahkan bisa unggul dengan daerah lain.

“Saya berharap mental para atlet ini di lapangan tidak berubah. Dan saya tidak henti-hentinya selalu mengingatkan kepada para orang tua atlet untuk selalu membetikan motivasi dan semangat supaya mereka bisa berjuang,” ujarnya.

Gianto mengatakan, potensi yang dimiliki ole para karateka junior Jabar ini harus dijaga dan bahkan ditingkatkan. FORKI Jabar pun sudah menyiapkan pola pembinaan, salah satunya adalah dengan mencetak pelatih-pelatih muda.

Para pelatih ini pada umumnya merupakan atlet karate Jabar senior, sehingga dengan keikutsertaan mereka para atlet junior bisa termotivasi dan bahkan bisa menyerap ilmu yang didapatkan dari pelatihnya.

Pelatih karate Jabar di Kejurnas Piala Mendagri, Imam Tauhid Regananda mengatakan, saat ini kondisi para atletnya sudah siap bertarung di Kejurnas nanti. “Peak performance para atlet junior ini puncaknya di PON 2020, sehingga kita siapkan dari sekarang. Insya Allah di Kejurna snanti kita bisa mempertahankan juara umum,” katanya.

Imam yang juga merupakan karateka andalan Jabar di PON lalu menuturkan, selain hasil seleksi di sirkuit Karate Piala Wali Kota, beberapa karateka yang akan memperkuat Jabar di Kejurnas nanti juga berasal dari Pelatnas Prima.

“Ada empat karateka Jabar yang memperkuat Pelatnas Prima yaitau Aditya Pratama, Ivan Taher, Erick, dan Rinad Akhri. Mereka harus ikut di Kejurnas karena terus dipantau dan menjadi bagian dari sistem promosi degradasi di Palatnas Prima,” katanya.

Sumber Berita : Pikiran Rakyat Jabar