SEMARANG - TRIBUNJATENG.COM,

Tim bulutangkis Jawa Tengah harus puas finis di posisi keempat klasemen akhir cabang ini dalam Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2017.

Atlet-atlet provinsi ini hanya mengumpulkan tiga medali perak dan satu perunggu.

Dalam final hari terakhir di GOR USM, Semarang, Rabu (20/9/2017), Jateng hanya menambah dua perak.

Di nomor perseorangan, tunggal putra Muhammad Aldo Apriyandi kalah 17-21, 21-16, 12-21 dari pemain Jawa Timur, Nuy Yahya Ady Velani.

Di tunggal putri, Bening Sri Rahayu juga harus mengakui keunggulan pemain Banten, Putri Kusuma Wardani, 21-12, 30-22, 13-21.

Juara umum cabang ini adalah Jawa Barat yang mampu meraih empat keping emas dari tujuh nomor yang dipertandingkan.

KLASEMEN AKHIR BULUTANGKIS POPNAS 2017

1. Jawa Barat              4 emas,  1 perak,  3 perunggu

2. Banten                     2 emas,  1 perak,  2 perunggu

3. Jawa Timur             1 emas,  1 perak,  2 perunggu

4. Jawa Tengah          0 emas,  3 perak,  1 perunggu

5. DKI Jakarta             0 emas,  1 perak,  3 perunggu

6. Kalimantan Timur   0 emas,  0 perak,  2 perunggu

7. Sumatera Utara      0 emas,  0 perak,  1 perunggu

Pejabat Kemenpora Joko Sulistyono mengatakan kekuatan bulutangkis usia remaja sudah hampir merata

"Sekarang memang yang lebih unggul masih dari Jawa. Tapi daerah luar jawa seperti dari Kalimantan dan Sumatera sudah bisa naik podium," terang Joko. (*)